Grammar/ tata bahasa
Pronoun
atau kata ganti adalah kata yang fungsinya untuk mengganti kata benda atau kata
yang dibendakan dalam sebuah kalimat sehingga tidak terjadi pengulangan yang
monoton. Berdasarkn sifat dan fungsinya maka pronoun dapat dibagi menjadi
sepuluh bentuk. Ini Pronoun yang pertama:
1. Personal pronoun/ kata ganti orang
Personal
pronoun menunjukkan pembagian kelompok orang dalam tiga kelompok yaitu:
Orang
pertama yang berbicara
Orang
kedua yang diajak bicara
Orang
ketiga yang dibicarakan
Berdasarkan
posisinya personal pronoun dapat dibagi menjadi dua bagian:
a. Nominative case/ subjek b. objective case/
objek
i-
saya
me
you-kamu
you
he-dia
laki2
him
she-dia
perempuan her
it-dia
selain orang it
we-kami
us
you-kalian
you
they-
mereka
them
Contoh dalam kalimat/ the example in
sentences
Subjektif
Kata
subjek serinmgkali berada di depan kalimat dan bertindak sebagai pelaku dalam
kalimat.
I tell Andy to go
to the market. Saya menyuruh Andy pergi ke pasar.
You buy some clocks
for sell it again.
Kamu
membeli beberapa jam dinding untuk menjualnya lagi.
He freshens the meat
in the icebox.
Dia
menyegarkan daging di lemari es.
She sews a clothe for
Anto. Dia menjahit sebuah pakaian
buat Anto.
It
makes a nest on the tree. Burung
membuat sarang di pohon.
We play the game
just for fun.
Kami
memainkan permainan itu hanya untuk kesenangan.
They fish in the lake
at the afternoon.
Mereka
memancing di danau pada sore hari.
Perhatikan kata “to” sesudah kata
personal pronoun objek di tengah kalimat
yang berfungsi untuk menyambungkannya pada kata kerja yang menyertai obje yang
berarti “untuk
Perhatikan kata “to” setelah kata kerja
dan sebelum kata keterangan tempat yang berarti “ke”.
Perhatikan kata “for” yang berarti
untuk.
Perhatikan kata “at” yang berarti “di”
atau “pada”yang berfungsi untuk
menunjukkan keterangan waktu pada kalimat terakhir.
Now
try to make this sentences below in English and use personal pronoun subjective
case.
Saya bekerja di rumah
sepanjang hari.
Kamu bergabung di
kelompok olahraga.
Dia
(perempuan) melayani di restoran.
Kami menunda untuk
pergi ke Bali.
Mereka membuat sebuah
jembatan.
Kalian menyumbang ke
panti asuhan.
Objective
Kata
objek sering kali berada di tengah atau belakang kalimat dan bertindak sebagai
pelengkap/oknum yang diperlakukan.
Andy
calls me to help him.
Andy memanggil saya untuk menolongnya.
Sally
invites you to attend the gathering.
Sally
mengundang kamu untuk hadir ke pertemuan.
I
say thank you to him. Saya
mengucapkan terimakasih kepadanya.
You
send her an important letter.
Kamu
mengirimnya sebuah surat penting.
Carlo
sets it on the desk. Carlo
mengaturnya di meja.
God
gives us blessing. Tuhan
memberikan kita berkat.
Jon
starts to train them today.
Jon mulai melatih mereka hari ini.
Madam
Helda teaches you every weak.
Guru
Helda mengajar kalian setiap minggu.
Now
try to make this sentences below in English and use personal pronoun objective
case.
Dia
mengenal saya dengan baik.
Saya
menyediakan barang untuk kamu.
Kenny
menyimpan kue di lemari makan.
Saya
menemukan dia di halaman belakang.
Ibu
menidurkan dia di kasur.
Ayah
membetulkan sepeda untuk kami.
Reyna bekerja keras untuk mereka.
Mr. Hann membagikan ilmu untuk kalian.
Watch these sentences below and master how to set the words with personal pronoun subjective and objective case.
1. You talk with me until afternoon.
kamu saya bercakap-cakap dengan saya sampai sore.
2. You do the duty very good for him.
Kamu melakukan tugas itu dengan sangat baik untuk dia.
3. The pastor advice them so they support each other as the christian.
Pendeta menyarankan mereka agar mereka saling mendukung satu dengan yang lain sebagai orang Kristen.
4. He accroses it before arrives in that place.
Dia menyeberanginya sebelum sampai di tempat itu.
5. Howard wins that event after he defeats them.
Howard memenangkan pertandingan itu setelah dia mengalahkan mereka.
6. That game makes us happy.
Permainan itu membuat kami bahagia.
7. I take a litle salt for her in the kitchen.
Saya mengambilkan sedikit garam untuk dia di dapur.
Watch carefully because there are some noun that we could change to the personal pronoun subjective and objective case.
Perhatikan seksama sebab ada juga beberapa kata benda yang dapat kita ubah ke dalam bentuk personal pronoun subjektif dan objektif.